Wednesday, February 29, 2012

Luahan rasa insan sekecil semut...atau sebesar habuk?? aduhaiii

bersandar di dalam kereta seketika usai mematikan enjin. 
selesai seharian aktiviti.. kerja + writting + mengajar dan berusrah bersama shbt 'UNGU'.. 
mata dipejam seketika... jam menunjukkan 12.30 mlm ke pagi? huhuhu
aduhai kelelahan yang seakan-akan sampai ke puncak... 

sekali lagi tanpa pernah untuk lupa memandang langit yg luas indah lg mendamaikan
teringat akan sesuatu

Lebih seribu tahun lalu, setiap kali masuk bulan baru, Nabi akan mengucapkan;
“Ya Allah terbitkanlah anak bulan yang baharu ini kepada kami dengan disertai keberkatan, tetap di dalam iman, selamat dari semua kemudharatan dan kejahatan dan tetap di dalam Islam, Tuhanku dan Tuhanmu (anak bulan) adalah Allah.” 
(Kata al-Tirmizi Hadis ini Hasan Gharib)

senyum seketika
aduhai sngt terbuai saat melihatmu bulan..

memandang buku-buku akta yg bersepah seolah-olah merontan-ranta minta dibaca dipandang sepi...
(kerja dunia yg masih belum selesai)

saya cuma terfikir. kadang, bidang mana pun yang Allah campakkan, kita yang menentukan untuk 'melihat' atau tidak. 'syukur' kita bukan semestinya pada diangkatkan tangan menadah doa dengan nikmat di depan mata. 'syukur' kita sebenarnya, pada apa pun yang Allah salurkan, kita lihat Dia.

pada setinggi mana ilmu yang Allah bagi, kita berbalik pada Dia. pada sehebat mana ujian Allah uji, kita bergantung pada Dia. pada segetir mana hidup yang kita lalui, kita yakin ini lakaranNya.

yang bahagia pada hati saya, di celah kering itu, Allah basahkan dengan indirect pengisian. sekurangnya, pada masa yang hampir 24 jam digunakan untuk macam2 benda, Allah selitkan 5 minit untuk sejenak duduk beriman. kerana Dia maha mengetahui atas segala kesukaran.
Allah...Allah...Allah...
 (^_^)


p/s:.... saat kepadatan yng mencengkam lupa akan sesuatu yg lapang... Allah

No comments:

Post a Comment