wahai hati.. kenapah terlalu rapuh??
terlalu ingin mencari tempat bernaung,
Bukan pada dahan yang kaku.... bukan dibwh pohon yg merimbun,
Tapi pada jiwa seorang insan... ,
Bukan pada dahan yang kaku.... bukan dibwh pohon yg merimbun,
Tapi pada jiwa seorang insan... ,
seolah-olah mengerti gelora hati,
Hati ingin sekali berbicara,
Sekadar berbisik di angin lalu,
dan akhirnya...
Hati ingin sekali berbicara,
Sekadar berbisik di angin lalu,
dan akhirnya...
Tenggelam dalam gerimis pagi,
Nafas semakin sesak dek saratnya perasaan,
Lalu goyah dan terlerai... aduhai hati..,
Terkapai di lautan ciptaan sendiri,
Saat pintu kebenaran dibuka,
Segala-galanya seakan kembali,
Nafas semakin sesak dek saratnya perasaan,
Lalu goyah dan terlerai... aduhai hati..,
Terkapai di lautan ciptaan sendiri,
Saat pintu kebenaran dibuka,
Segala-galanya seakan kembali,
Lupa adanya Allah disisi,
Yang mana seharusnya terlebih dahulu dicari....
Yang mana seharusnya terlebih dahulu dicari....
"......I am quite near, I hear and answer the call of the caller whenever he calls Me......." [2:186]
Allah kan ada.. :)
maafkan diri ini Ya Allah yg sering lupa bahawasanya KAU sentiasa ada untuk diri yg hina ini
alhamdulillah berpeluang menyelami kalamMu dipg JUMAAT yang penuh barakah ini
akibat ke'busy'an malam tadi.. surah AL-KHAFI.. tidak sempat dijengah
pg ni surah itu menemani... tenang
semoga ke'busy'an mlm tdi adalah ke'busy'an yg berpahala
mode:..... mengharap hati n jiwa ini terus tenang..
No comments:
Post a Comment